Tentang SDGs

Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan merupakan agenda pembangunan global yang diadopsi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 2015 sebagai kelanjutan dari Millennium Development Goals (MDGs). Agenda ini mencakup 17 tujuan, 169 target, dan 231 indikator yang saling terhubung, dengan tujuan akhir membangun dunia yang lebih adil, inklusif, dan berkelanjutan pada tahun 2030.

SDGs dirancang untuk menjawab tantangan pembangunan di berbagai aspek, mulai dari pengentasan kemiskinan, peningkatan kualitas kesehatan dan pendidikan, kesetaraan gender, energi bersih, hingga perlindungan lingkungan dan tata kelola yang transparan. Setiap tujuan saling terkait, menekankan bahwa pembangunan berkelanjutan hanya dapat dicapai melalui pendekatan menyeluruh yang menggabungkan dimensi ekonomi, sosial, lingkungan, dan tata kelola.

Sebagai agenda universal, SDGs tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga melibatkan sektor swasta, lembaga internasional, akademisi, masyarakat sipil, serta generasi muda. Prinsip “Leaving No One Behind” menegaskan bahwa setiap orang berhak merasakan manfaat pembangunan, tanpa terkecuali. Kolaborasi lintas sektor dan lintas disiplin menjadi kunci dalam memastikan implementasi SDGs berjalan efektif.

Implementasi SDGs di Indonesia membutuhkan pendekatan yang terdesentralisasi agar tujuan global dapat diadaptasi sesuai kebutuhan, konteks lokal, dan potensi daerah. Universitas Indonesia, sebagai institusi pendidikan dan riset, memiliki tanggung jawab strategis untuk menjembatani sains dengan kebijakan dan praktik di lapangan. Kebutuhan inilah yang melatarbelakangi lahirnya SDGs Hub UI, yang berfungsi sebagai pusat kolaborasi, riset, dan inovasi untuk memfasilitasi integrasi pengetahuan, konsultasi, kemitraan, serta keterlibatan generasi muda dalam mempercepat pencapaian SDGs di tingkat nasional maupun global.